
SULSELSATU.com, MAKASSAR – DPD PDI Perjuangan Sulsel juga sepakat atas Penundaan pelaksanaan Pilkada serentak 2020.
Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni secara gamblang menyebutkan bahwa partainya tak mempersoalkan Pilkada diundur.
RPG memandang Pilkada memang kepentingan rakyat, yaitu siklus kepemimpinan suatu daerah. Tapi dengan adanya wabah corona ini, yang diperkirakan baru akan berakhir sekitar Juni 2020, maka pascawabah tentu berbagai persoalan harus dituntaskan dulu. Tidak bisa langsung menggelar Pilkada 2020.
"Maka tentu pascawabah adalah penanganan dampak korona terhadap ekonomi, sosial dan budaya. Pada saat seperti itu, saat recovery ekonomi, mungkin tepat sekali jika kita tidak memikirkan Pilkada dulu. Jangan masyarakat langsung terkotak dan terkoyak karena baru selesai wabah," kata RPG, Selasa (31/3/2020).
Legislator DPRD Sulsel ini melanjutkan, baiknya pemerintah fokus melakukan perbaikan dan pemulihan ekonomi terlebih dahulu, kemudian masuk ke tahapan Pilkada. RPG berharap para tokoh bangsa bisa mempertimbangkan hal ini dengan matang.
"Saya secara pribadi setuju karena melihat beberapa faktor. Saya tidak ingin insan politik nanti dituduh mengutamakan agendanya. Mengutamakan hasrat berkuasa yaitu mau Pilkada cepat-cepat," katanya.
Editor: Asrul
Sumber : SULSELSATU.com
LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.