


Insiden kecelakaan laut di perairan Teluk Bone kembali terjadi.
Setelah beberapa hari lalu, penumpang KMP Kota Muna yang terjatuh di laut, kali ini seorang nelayan dikabarkan juga terjatuh ke laut. Koordinator Pos SAR Bone, Andi Sultan, membeberkan kronologi kecelakaan berdasarkan keterangan keluarga korban.
Rabu, 31 Juli 2019. Sekira pukul 11.00 Wita. Hairuddin Bin Jufri (33), nelayan asal Jalan Dusun Benteng, Desa Buareng, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, sedang berada di atas perahunya sambil makan mi instan.
.
Saat itu, dia berpapasan dengan keluarganya. Tak lama setelah itu, saksi dan korban berpisah dengan menggunakan perahu masing-masing.
Sekitar pukul 12.00 Wita, saksi melihat perahu korban jalan sendiri tanpa orang di atas perahu di daerah Pusung Alosie, Teluk Bone. Dia pun akhirnya segera melaporkan kejadian ini ke pihak yang berwajib.
Koordinator Pos SAR Bone, Andi Sultan mengatakan, awalnya informasi ini berasal dari Kasat Polairud Sinjai, AKP Armin Sukma. "Tadi kami mendapat laporan dari Polairud Sinjai, bahwa ada nelayan yang diduga terjatuh dan tenggelam di perairan teluk bone," kata Andi Sultan. "Tadi kami sempat melakukan pecarian namun belum berhasil ditemukan, Insyaallah besok kami lanjutkan pencarian," tambah Andi Sultan.
.
.
.
.
Source: rakyatku.com
Sumber : instagram : sosmedmakassar
LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.