SULSELBERITA.COM. Takalar – Herman Dg Tayang alis emmang alias Guru ( 30 ) Pelaku pencurian dengan Pemberatan ( Curat ) yang Kerap beroperasi diwilkum Polres Takalar khususnya diwlkum Polsek Galsel dan Polsek Galut Kab.Takalar berhasil dilumpuhkan dengan timah panas oleh tiem gabungan unit Resmob Polres Takalar bersama Unit Reskrim Polsek Galsel dan Polsek Galut, Senin ( 29/07/19 ) pukul 23 : 10 Wita .
Pelaku berhasil diamankan dirumah orang tuanya setelah petugas mendapat informasi bahwa pelaku sedang berada dirumah orang tuanya sedang melakukan pesta sabu sehingga Tim resmob Polres Takalar bersama Sat Resnarkoba Polres takalar dan unit Reskrim Polsek Galesong Selatan melakukan penangkapan terhadap DPO tindak pidana pencurian dgn pemberatan di wilayah hukum polres takalar tepatnya dirumah orang tuanya didusun sawakung toa desa sawakung kec.Galsel Kab.Takalar
Pelaku diketahui terakhir melakukan aksinya diwilkum Polsek Galesong Selatan tepatnya didusun Popo desa Popo kec.Galesong Selatan Kab.Takalar dirumah milik korban Hj.Salmah Dg Tanang dan diduga pelaku mencungkil dan melepas jendela rumah yang terletak pada bagian samping ruang keluarga lalu masuk mengambil barang berupa 1 buah HP merek samsung caramel GTE1272, 3 buah jam tangan merek alexander chirstie, 1 buah atm BRI simpedes, 1 pasang sepatu kulit warna coklat, sehingga total kerugian 7.675.000.00 (tujuh juta enam ratus tujuh puluh lima ribu rupiah), selanjutnya pelaku keluar melalui pintu dapur
Selanjutnya tim gabungan unit Resmob polres Takalar bersama unit reskrim Polsek Galesong Selatan dan Polsek Galut kembali melakukan pengembangan terhadap teman pelaku termasuk melakukan pengembangan pencarian barang bukti dan penunjukan TKP, terakhir tepatnya di Desa Popo Kec. Galsel Kab. Takalar namun diperjalanan pelaku mencoba memanfaatkan keadaan dengan melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri.
Petugas memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali namun tidak dihiraukan, terpaksa petugas melakukan tindakan tegas terukur melumpuhkan pelaku dengan timah panas di bagian betis selanjutnya pelaku dibawa ke RS Padjonga Dg Ngalle untuk perawatan lebih lanjut.
*Barang Bukti yg diamankan:*
- 1 (satu) buah handphone Samsung Caramel GT-E1272
- 1 (satu) Unit Honda Beat tanpa nomor polisi
- 1 (satu) saset butiran bening yg diduga sabu-sabu
- 1 (satu) alat cungkil
- 1 (satu) bilah badik
- 1 (satu) senter kecil
- 1 ( satu) buah obeng
- 4 (empat) buah parang
*HASIL INTROGASI TERHADAP PELAKU*
Adapun hasil introgasi dari LK. HERMAN DG TAYANG alias EMMANG Alias GURU mengakui telah melakukan tindak pidana PENCURIAN dgn pemberatan sebagai berikut :
1. Pencurian masuk kedalam rumah (tempat KKN Mahasiswa) dan mengambil 2 (dua) unit HP (merk dan ciri2 tidak ingat), uang kurang lebih Rp. 1.000.000,- (Satu juta rupiah) TKP Dsn. Aeng Towa Ds. Aeng Towa.
2. Pencurian masuk kedalam rumah dan mengambil 3 (tiga) unit HP (merk dan ciri2 tidak ingat), emas berupa cincin dan gelang, TKP Ds. Sampulungan
3. Pencurian masuk kedalam rumah dan mengambil 1 (satu) unit HP, uang tunai sekitar 3 ikat (kurang lebih Rp. 30 juta), emas berupa 2 cincin dan 1 gelang. TKP Dsn. Campagaya Ds. Tamasaju
5.TKP galesong selatan HP samsung lipat dan 1 buah jam tangan
6.TKP galesong selatan HP 2 buah dan uang kurang lebih 700 ribu.
Kapolsek Galesong Selatan AKP IKHSANUDDIN, S.Sos bersama Kanit Reskrim Polsek Galesong Selatan Aipda Rusdiono, S.Sos
mengatakan, atas Kordinasi dengan Polres Takalar akhirnya kita amankan pelaku dipolres Takalar untuk menjalani proses
karena TKP dari pelaku ada di wilayah hukum Polsek Galesong Selatan.
" Kita amankan dan Prosesnya di Polsek Galesong Selatan kebanyakan tkp pelaku ada di wilayah hukum Polsek Galesong Selatan " Kata Kanit Reskrim.
Diketahui Pelaku Herman Dg Tayang merupakan pemain lama dan residivis kasus curat dan curas yang kerap beroperasi diwilkum polres Takalar dan Polres Gowa yang telah menjalani vonis dan baru menghirup udara bebas.
Sumber : SULSEL BERITA
LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
