loading...

Sabtu, 29 Desember 2018

Buka Muspimnas LIDMI, Wagub Sulsel Ingatkan Bahaya Fitnah Wanita | LiputanMakassar.com | Makassar Info Berita Terbaru


RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengingatkan mahasiswa agar berhati-hati terhadap fitnah wanita. Itu salah satu tantangan berat para penuntut ilmu di kampus.

Dia mengatakan, manusia dihadapkan setidaknya tiga fitnah di dunia ini. Ketiganya yakni fitnah wanita, fitnah harta, dan fitnah takhta.

"Mahasiswa itu baru sampai pada fitnah wanita. Belum sampai pada fitnah takhta dan harta. Maka harus berlatih sebelum tiba saatnya dipertemukan dengan dua fitnah terbesar tersebut," kata Andi Sudirman saat membuka Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI) 2018 di ruang pola kantor gubernur Sulsel, Sabtu (29/12/2018).

Dia juga mengingatkan bahwa kampus adalah momen yang sangat tepat untuk mengembangkan diri. Namun, jangan hanya dengan fokus pada materi perkuliahan. Sambil menuntut ilmu umum, mahasiswa juga perlu memperdalam ilmu agama.

Alumni Teknik Mesin Universitas Hasanuddin ini mengatakan, walaupun kuliah di kampus yang tidak berlabel Islam, mahasiswa muslim harus berusaha menjaga dan mempertahankan keimanan mereka dalam segala hal. 

"Kita belajar dari kisah Nabi Yusuf alaihissalam yang berhasil melewati salah satu fitnah terbesar yakni fitnah wanita. Maka Anda para mahasiswa, khususnya pemuda Islam, harus mampu menghindari fitnah tersebut dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam wilayah kampus," tuturnya.

Pria berdarah Bugis Bone ini menambahkan, kuliah yang baik jika idealitas sebagai seorang mahasiswa muslim tetap terjaga walaupun telah menamatkan kuliah.

"Intinya adalah latihan di kampus agar idealisme itu tetap ada dan agama tetap terjaga. Sehingga idealisme kita tunduk pada agama," ujarnya.

Pada akhir sambutan, ayah tiga anak ini berpesan agar LIDMI sebagai lembaga kemahasiswaan sekaligus kepemudaan, konsisten dalam menjaga identitas keislaman para mahasiswa binaannya.

Muspimnas LIDMI berlangsung di Pesantren Pondok Madinah, Makassar, Sabtu (29/12/2018) hingga Minggu (30/12/2018). Acara ini dihadiri jajaran pimpinan wilayah dan daerah se-Indonesia.

Muspimnas juga menghadirkan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Islam dan Bahasa Arab (STIBA) Makassar Ustaz Dr Muhammad Yusran Anshar dan Ketua Senior Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia (PPMI) Riyadh, Ustaz Ardian Kamal.

Sementara Ketua Umum LIDMI, Hamri Muin mengatakan para pemimpin bangsa lahir dari kampus. Itu sebabnya, mahasiswa perlu tahu ciri-ciri kepemimpinan Islam untuk diterapkan di masa depan.

"LIDMI siap merintis dakwah di seluruh kampus se-Indonesia. Saat ini baru 37 lembaga dakwah resmi di kampus. Puluhan lainnya masih berstatus eksternal. Namun kami akan terus berusaha agar dari ribuan kampus di Indonesia, LIDMI bisa melakukan pembinaan kepada mahasiswa-mahasiswa di dalamnya," kata Hamri.

"Kita bercita-cita seluruh pemimpin di Indonesia lahir dari kader-kader LIDMI yang memahami Alquran dan Sunnah," lanjut mahasiswa Pascasarjana Universitas Hasanuddin.



Sumber : Rakyatku.Com

LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.

Adbox
loading...