Jakarta - Seorang profesor dari University of Sydney bernama Vincent G. Gomes menyatakan buah durian dapat dijadikan sumber energi alternatif untuk baterai ponsel pintar (smartphone).
Melansir laman Popular Mechanics, Minggu, 1 Maret 2020, Vincent telah melakukan penelitian terhadap buah durian. Hasilnya, durian mampu menghasilkan energi superkapasitor layaknya baterai.
"Ketepatan struktural biomassa alami dengan pori-pori hierarki yang dikembangkan selama jutaan tahun evolusi biologis, mampu memberikan sumber daya yang luar biasa. Sifatnya yang terintegrasi dari area permukaan tinggi serta situs aktif antarmuka dapat memfasilitasi reaksi elektrokimia, difusi ionik dan densitas pembawa muatan tinggi," kata Vincent.
Baca juga: 10 Olahan Durian Menggugah Selera
Harga superkapasitor yang relatif tinggi di pasaran membuat para peneliti melakukan eksperimen bahan organik untuk mengecilkan biaya pembuatan superkapasitor. Dengan adanya penelitian ini, buah durian ditargetkan untuk menjadi tenaga alternatif energi tersebut.
Jika hasil penelitian tersebut sudah diciptakan, maka superkapasitor yang berasal dari baterai durian akan dijadikan kebutuhan daya untuk kendaraan listrik, beragam gawai dan perangkat elektronik, hingga memasuki perangkat di bidang kesehatan. []
Berita terkait
Sumber : Tagar.id
LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.
