Padang Pariaman - Seekor harimau sumatera masuk perangkap Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) di Korong Surantih Koto Buruak, Nagari Lubuk Alung, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Senin, 13 Juli 2020.
Kami masih melakukan analisis untuk ukuran harimau.
Informasinya sebelum tertangkap, satwa dilindungi bernama latin panthera tigris sumatrae ini sempat menerkam tujuh ekor ternak warga. Berangkat dari laporkan itulah BKSDA Sumbar kemudian memasang kamera trap untuk melacak pergerakan harimau.
Harimau tersebut dikabarkan masuk ke dalam perangkap sekitar pukul 09.00 WIB, Senin, 13 Juli 2020. BKSDA berhasil melakukan mengevakuasi harimau sumatra selama lima jam.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sumbar Eka Damayanti mengatakan, satwa ini dilaporkan cukup meresahkan masyarakat. Pihaknya terpaksa melakukan pemasangan perangkap untuk melakukan penangkapan agar tidak terjadi konflik antara manusia dengan harimau.
"Tadi pagi kami dapat informasi pemasangan perangkap berhasil dan tadi telah dievakuasi. Kami masih melakukan analisis untuk ukuran harimau," katanya kepada wartawan.
Perkiraannya, kata Eka, usia harimau sumatera ini cukup remaja. Namun, jenis kelaminnya belum dapat diketahui. "Belum bisa dipastikan jantan atau betina. Sementara kami evakuasi dulu, kami lihat dulu kondisi kesehatannya," katanya.[]
Berita terkait
Sumber : Tagar.id
LiputanMakassar.com Kami Mengumpulkan serta Menyajikan berita dari sumber terpercaya baik media massa terkemuka di Indonesia maupun akun sosmed yang memiliki integritas dalam menyajikan berita keadaan di Makassar.